Mengapa ada istilah adab di atas ilmu? Karena orang yang berilmu belum tentu beradab, tetapi orang beradab jelas menjadikan ilmu menjadi kekuatan untuk mempertinggi derajat dirinya di hadapan manusia dan Tuhannya.
Begitu juga halnya orang yang beretika, belum tentu beradab, orang yang bermoral juga belum tentu beradab, tetapi orang yang beradab, pastilah bermoral dan beretika.
Adab memiliki sebuah arti kesopanan, keramahan, dan kehalusan budi pekerti. Adab erat kaitannya dengan akhlak atau perilaku terpuji. Adab adalah kebiasaan baik yang sudah menjadi sikap dan perilaku individu manusia dalam keseharian, akibat dari proses pendidikan yang ia terima baik di tengah keluarga, masyarakat maupun pendidikan formal di sekolah.
Bagaimana caranya mendidik anak-anak kita menjadi pribadi yang memiliki adab yang baik? Tentu saja harus dimulai dengan mengedukasi diri kita sendiri sebelum nantinya kita bisa menularkan hal baik tersebut kepada anak-anak.
Berikut adab dasar yang harus kita terapkan di manapun kita berada, dan bisa kita ajarkan sejak dini kepada anak-anak:
1. Berbicara seperti orang beradab
- Berbicara lembut dan sopan terhadap orang yang lebih tua dan juga guru
- Hindari kata makian
- Hindari topik pembicaraan yang tidak senonoh
- Mempertimbangkan ucapan sebelum berbicara
- Memberi pujian yang tulus
- Tidak berbicara terlalu keras atau berteriak
- Tidak menginterupsi pembicaraan orang lain
2. Bersikap seperti orang beradab
- Meminta maaf jika melakukan kesalahan
- Memiliki rasa malu melanggar aturan dan etika
- Menunggu giliran atau antri
- Menghindari gosip atau isu yang tidak pasti kebenarannya
- Sopan dalam berpendapat
- Makan dengan mulut tertutup
- Menahan pintu dan membantu menarikkan kursi untuk orang lain
- Bersikap sopan terhadap orang lain
3. Tampil seperti orang beradab
- Pakaian tidak perlu mahal untuk terlihat beradab. Kita hanya harus memastikan pakaian pas di tubuh, padu padannya sesuai, dan tidak kusut.
- Mengenakan pakaian yang sopan dan tertutup saat datang ke acara-acara resmi dan tempat formal seperti sekolah, jamuan, dll.
- Pastikan tubuh kita wangi, bersih dan segar ke mana pun kita pergi.
- Hindari duduk dengan kaki terbuka lebar, karena ini bisa terkesan agak vulgar.
- Hindari menggaruk di depan publik.
- Ketika bicara dengan orang lain, berdirilah pada jarak yang wajar dari mereka.
- Hindari mengecek telepon genggam atau berkirim pesan ketika bicara dengan orang lain, sebaiknya fokus pada kontak mata. Tidak memperhatikan apa yang dikatakan orang lain itu sangat tidak beradab.
Sekolah sebagai sarana pendidikan formal harus bekerja sama dengan orang tua untuk membangun budaya malu terhadap diri anak-anak melakukan kesalahan terhadap hal-hal yang bersifat etika dan moralitas. Karena pendidikan yang baik tidak hanya membangun kecerdasan dan kepercayaan diri peserta didik, namun lebih utama sejak dini menumbuhkan budaya tata krama dan kesopanan terhadap orang yang lebih tua dan guru, kasih sayang dan saling menghargai antar sesama peserta didik, pengayoman dan kasih sayang terhadap adik kelas, junior, dan juga terhadap orang lain yang membutuhkan uluran tangan.
Sudah saatnya kita menerapkan pendidikan berbasis adab kepada putra-putri tercinta di sekolah maupun di rumah. Adab di atas ilmu pengetahuan akan menciptakan orang benar dan cerdas, bukan orang cerdas yang tidak benar.